SPBU-SPBU unik yang bisa menjadi ‘penghias’ kota karena kekhasan bangunannya
SPBU di Indonesia bisa dikenali karena warna dan desainnya yang hampir seragam, bahkan mungkin sama. Tak heran bila dari jauh saja kita sudah bisa mengenali keberadaan sebuah SPBU. Namun, di negara-negara lain, desain SPBU berbeda-beda. Bahkan termasuk desain yang tidak lazim digunakan. Berikut ini terdapat SPBU dengan desain paling unik di dunia versi World Interesting Facts.
1. Tea Pot Gas Station (SPBU berbentuk teko teh)
Stasiun pengisian bahan bakar gas ini terletak di kota Lembah Yakima, Washington.
2. Welcome To the City Gas Station (SPBU Sebagai simbol selamat datang ke kota)
Ini adalah SPBU Trem. Alamat: 2901 North Palm Canyon Drive. Dibangun pada tahun 1963 oleh Frey dan Chambers, atap Welcome To the City Gas Station yang unik sengaja diciptakan untuk efek dramatis pada batas ke kota. Sebagai simbol selamat datang ke kota.
3. Recycled Materials Gas Station (SPBU dengan Bahan-Bahan daur ulang)
Jika Anda tengah menikmati liburan di Los Angeles pada musim panas, jangan lupa untuk mampir di SPBU ini. Sesuai dengan namanya, pompa bensin tersebut terbuat dari bahan daur ulang yang ramah lingkungan. Hasil dari bahan daur ulang ini sangat mengejutkan semua kalangan bahkan ada yang sampai tidak percaya kalau ini terbuat dari bahan-bahan bekas atau daur ulang.
4. Lax Airpot roof Gas Stations
Jack Colker terletak pada 96 Uni Crescent Drive Beverly Hills, California. Proyek ini mungkin merupakan kecelakaan yang paling mencengangkan. Segitiga atap gedung ini, awalnya dibangun untuk bandara LAX. Tapi ternyata tidak digunakan. Nah dari atap pengangguran, kemudian disulap menjadi atap pompa bensin. Ternyata ide yang cukup cerdas juga.
5. Futuristic Gas Station Lands in LA
Anda akan menjumpai SPBU yang menarik dan futuristik di sekitar Los Angeles.
Pompa bensin yang unik tersebut adalah Helios House. Ini merupakan pusat layanan yang hanya menjual bensin bebas timbel bensin. Stasiun terdiri dari struktur baja stainless yang mencakup semua pompa dan memiliki 90 panel surya yang memasok listrik untuk stasiun.
Stainless steel yang belum selesai desain meningkatkan pemantulan cahaya yang pada gilirannya akan mengurangi kebutuhan pencahayaan. Lampu-lampu di seluruh situs menggunakan lampu LED yang dikendalikan oleh photocells dan detektor gerakan untuk mengendalikan operasi mereka. Air hujan yang dikumpulkan oleh kanopi besar dan dipompa untuk mengairi situs lansekap. (Karena LA tidak menerima banyak hujan, ini mungkin lebih dari masalah pemasaran praktis).
Helios House adalah pompa bensin pertama di Amerika Serikat yang menerima LEED (Leadership in Energy and Environmental Design) sertifikasi dan BP Helios House mengklaim menggunakan 16 persen lebih sedikit listrik dari stasiun tradisional.
Source : http://www.surabayapost.co.id
Relate Post:
Labels:
Tak Seperti Biasanya
Posting Komentar
Terima kaseh